Minggu, 26 November 2017

Pedagang Bakso Mekar Sukajadi campur daging sapi bersama babi

Pedagang Bakso Mekar Sukajadi campur daging sapi bersama babi
Pedagang Bakso Mekar Sukajadi campur daging sapi menggunakan babi

Balai Besar Pengawas Obat serta Makanan (BBPOM) Pekanbaru, mengumumkan, bakso Mekar yg beralamat pada Jalan Ahmad Dahlan Pekanbaru, positif mengandung daging babi. Hasil pengujian BBPOM Pekanbaru menggunakan nomor kode sampel 147/TPS/i/PBB/V/2017 yg ditujukan untuk Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru, mencatat, bakso Mekar, terdeteksi Fragmen DNA Spesific Porcine (Babi).

BERITA TERKAIT
Mendag Rachmat tutur poly makanan beredar isi daging babi hutan
4 Fakta seputar maraknya sirkulasi daging celeng
Mendag akui sulit setop sirkulasi daging celeng

Dalam surat tadi, BBPOM merekomendasikan Diskes Pekanbaru untuk menaruh sanksi penghentian sementara kegiatan selama 21 hari kerja terhadap bisnis Bakso Mekar yg berada pada Jalan Ahmad Dahlan Pekanbaru.

Selain itu, Diskes Pekanbaru jua diminta memastikan kelaikan bisnis Bakso Mekar dalam memproduksi bakso serta bahan daging yg sinkron keamanan, mutu, gizi serta tak bertenangan menggunakan agama keyakinan serta budaya masyarakat.

Kepala Diskes Pekanbaru, drg Helda S Munir, membenarkan hal adanya rekomendasi surat tadi. Pihaknya sudah mendapatkan surat tadi kemarin, yg berkaitan menggunakan syarat Bakso Mekar (bakso daging babi).

"Sesuai menggunakan SOP, kita sudah melakukan kunjungan ke lapangan serta melakukan inspeksi kelaikan kesehatan serta proses perizian. Dan benar ada unsur itu (daging babi) pada Bakso Mekar," ujar Helda, Senin (28/8).

Pihaknya ketika ini sudah melakukan penghentian sementara kegiatan aktivitas bisnis bakso Mekar pada Jalan Ahmad Dahlan, termasuk melakukan proses perizinan.

"Setelah kita telusuri (izin) mereka tak ada sama sekali. Dan ketika ini izin kelaikan masih dalam proses pengurusan kepada kami. Kita koordinasi terus menggunakan BBPOM untuk langkah selanjutnya," pungkasnya. [rhm]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar