UNGARAN, KOMPAS.com - Jika Anda mudik Lebaran menggunakan kendaraan pribadi menuju Solo atau Yogyakarta, singgahlah sebentar ke kota Ungaran, Ibukota Kabupaten Semarang melalui jalan tol Semarang-Solo.
Saat keluar tol di Ungaran, Anda akan menjumpai papan reklame berwarna merah bertuliskan "Selamat Datang di Kota Tahu Bakso Ungaran".
Papan reklame ini persisnya ada di Jalan Letjen Suprapto akses Tol Ungaran. Selain tulisan, ada pula gambar sepiring tahu bakso yang tertata apik di atas piring di samping gambar Bupati dan Wakil Bupati Semarang dalam pose salam tangan mengepal.
Tahu Bakso saat ini memang telah menjadi penganan khas di Jawa Tengah. Tak hanya di Ungaran, di sejumlah toko oleh-oleh di Semarang dan sekitarnya, tahu bakso selalu tersedia.
Baca juga: Kisah Soesilo Toer Mengenang Pramoedya Ananta Toer, Cinta Tanah Air dan Islam Tulen (3)
Kepala Bidang (Kabid) UKM Diskumperindag Kabupaten Semarang Miftahul Bariroh mengatakan, pemasangan baliho tersebut bertujuan untuk menegaskan bahwa Tahu Bakso artinya makanan asli Ungaran.
"Baliho Selamat Datang di Kota Tahu Bakso Ungaran ini sementara baru satu yang di exit tol Ungaran," kata Miftahul Bariroh, Selasa (5/6/2018) siang.
Menurut Bariroh, saat ini masyarakat yang memproduksi tahu bakso di Kabupaten Semarang sudah banyak. Baik skala perusahaan maupun rumahan.
Fakta ini sangat menggembirakan, karena tahu bakso selain menjadi ikon ungatan juga menyerap banyak tenaga kerja, mulai asal penyedia bahan baku, tenaga produkis, pelayanan hingga distribusi.
Baca juga: Viral Foto Pre Wedding Berlatar Merapi Meletus, Bukan Hal Disengaja
"Jumlah UMKM tahu bakso, baik yang sudah bermerk maupun yang kecil-kecil yang dijual di pasar lebih asal 40 UMKM," jelasnya.
Oleh sebab itu Pemkab Semarang berencana mem-branding Kota Ungaran sebagai Kota Tahu Bakso.
Saat ini, kata Bariroh, masyarakat di luar Kabupaten Semarang mengenal kota Ungaran, pasti dengan Tahu baksonya. Banyak reseller Tahu Bakso asal luar kota yang ambil asal Ungaran.
Sehingga dengan sejumlah alasan itu, perlu branding khas Kabupaten Semarang untuk media promosi potensi daerah.
"Kami rencanakan akan membuat patung atau tugu tahu bakso di tempat strategis, agar orang lebih mudah mengingatnya," ujarnya.
Baca juga: Kapolsek Terpental Ditabrak Pengendara Motor Saat Razia, Ini Kronologinya
Sementara itu Haji Pujiyanto, pemilik merk Tahu Baxo Bu Pudji menanggapi positif atas upaya Pemkab Semarang hendak mem-branding Kota Ungaran sebagai Kota Tahu Bakso.
Menurut dia, kuliner asli Ungaran ini sudah selayaknya menjadi kebanggaan masyarakat dan pemerintah.
"Kami menyambut gembira adanya baliho kota tahu bakso Ungaran ini. Mestinya di gapura selamat datang juga ada,"kata Pujiyanto.
Jadi, jika anda mudik lebaran ke Solo atau Yogyakarta melalui perjalanan darat Pantura. Jangan lupa untuk membeli oleh-oleh khas Ungaran, Tahu Bakso.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar