Menteri BUMN Dahlan Iskan ikut nimbrung di gelaran festival makan bakso perdeo yang digagas Asosiasi Pedagang Mie Bakso (Apmiso) Indonesia. Namun Dahlan terlambat datang, karena program yang berlangsung sejak pukul 09.30 WIB di parkir timur Senayan, Jakarta sudah hampir selesai.
BERITA TERKAIT
H-1 Lebaran, harga daging sapi di Pasar Cikampek tembus Rp 130 ribu kilogram
Jelang Ramadan, harga daging sapi di Aceh tembus Rp 150.000 per kg
Ribuan relawan Projo menumpuk di lebih kurang Graha Saba Buana
Dahlan baru tiba pukul 14.00 WIB. Konsekuensinya Dahlan tidak kebagian makan bakso perdeo. Sebab sudah ludes sang warga. "Saya minta maaf. Jadi, saya berdasarkan Meulaboh Aceh Barat, pesawat mini, hujan angin, bisa hingga di sini alhamdulillah. Yang perdeo niscaya laris," ujar Dahlan saat program penutupan festival makan bakso perdeo di Senayan, Jakarta, minggu (29/12).
Dahlan punya alasan untuk datang ke program yang digagas sang asosiasi tukang bakso. Salah satunya menyidik apakah daging beku sanggup diolah sebagai bakso. Sebab, harga daging sapi segar begitu mahal serta memberatkan pelaku urusan ekonomi bakso serta mi.
"Saya ingin belajar berdasarkan beliau, waktu itu banyak daging beku tapi daging beku tidak bisa digunakan bakso, tapi apa sahih dengan beku tidak bisa digunakan bakso? Padahal harga daging beku murah," katanya.
Dahlan mendapatkan kabar berdasarkan para pedagang bahwa daging beku sanggup digunakan untuk bakso. Tetapi, muncul cara-cara untuk mengolahnya.
"Kalau bisa maka Bulog bisa memasok daging untuk pedagang bakso. Nanti saya matengkan dengan beliau bagaimana cara-caranya, kita rundingkan dengan cermat, daging beku 1 kg bisa satu truk atau cuma sedikit," jelasnya.
Dahlan berjanji akan membahas sahih penggunaan daging beku untuk bahan standar bakso. Tujuannya supaya pedagang tidak memperkecil ukuran bakso karena alasan harga daging mahal. "Saya ingin tahu apa sahih daging beku bisa jadi bakso, karena harga daging terus mahal. Kata pedagang menyiasati bila harga naik ya bakso ukurannya dikecilkan," katanya.
Harga daging sapi yang terus melambung tinggi diakui Dahlan turut mengerek inflasi. Kondisi ini bisa membahayakan ekonomi nasional andai kata dibiarkan berlarut-larut tanpa solusi.
Sementara itu, Ketua Apmiso Try Setya Budiman mengaku pedagang bakso memang memakai daging beku untuk menyiasati harga daging yang mahal. Padahal pedagang bakso berdasarkan Malang serta Solo meyakini bahwa bakso wajib berasal berdasarkan daging segar.
"Jadi saya melakukan ini cukup lama. Bisa dibayangkan sang pak Dahlan daging beku dicampur maka bisa menambah keuntungan," katanya.
Dia meminta Dahlan untuk peduli kepada nasib pelaku UKM, khususnya pedagang bakso. Mereka meminta donasi supaya gerobak bakso diperbaiki. [noe]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar